Langsung ke konten utama

SEKOLAH WALI dan MINA: Pandangan Guru Geografi Tentang Sekolah Berwawasan Lingkungan dan Mitigasi Bencana, serta Pembelajarannya.

Abstrak Kejadian bencana di Indonesia terjadi setiap tahun dengan bentuk dan intensitas yang berbeda. Sebagai langkah antisipatif, diperlukan individu yang adaptif terhadap bencana. Salah satunya dengan sekolah Berwawasan Lingkungan (WALI) dan Mitigasi Bencana (MINA). Guru sebagai agen pendidik sangat penting dalam membentuk individu yang berwawasan lingkungan dan mitigasi bencana, termasuk didalamnya Guru Geografi. Untuk itulah, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pandangan guru Geografi terhadap konsep sekolah tersebut jika diintegrasikan ke dalam kurikulum sekolah.

Studi ini bersifat kualitatif dengan subyek guru-guru geografi. Instrumen yang digunakan berupa angket tanggapan tingkat kesiapan (bahan, prosedur, alat, orang, lingkungan), dan alat perekam untuk wawancara terstruktur. Data dianalisis dengan metode skor, dan deskriptif kualitatif.

Join Riset: WA 08563993098

Komentar

Postingan populer dari blog ini

GEOGRAFI ENTREPRENEURSHIP (GEO-PRENEURSHIP)

JUDUL : Geo-Preneurship "Learn to Action", Inspirasi dan Motivasi Bisnis untuk Mahasiswa Geografi , HALAMAN : 50 Halaman, PENULIS : Armin Subhani & Nurlaila Mubarokah, PENERBIT : Non Penerbit/Cetak Mandiri/Soft File, KONTAK : mas_armin80@yahoo.co.id Mahasiswa harus sadar terhadap ketimpangan antara bertambahnya jumlah angkatan kerja dengan ketersediaan lapangan kerja. Harus sadar akan kebutuhan perubahan dan kompetisi yang dapat mengubah hidup menjadi lebih baik, dan sadar dengan peluang yang lebih luas. Atas kesadaran tersebut, buku ini mengajak mahasiswa untuk mencoba melakukan restart orientasi dari keinginan menjadi pegawai beralih menjadi pengusaha. Restart orientasi diwujudkan dalam langkah kogkrit, yaitu memulai tindakan menjadi seorang Entrepreneur (pengusaha). Entrepreneur yang mengaplikasikan ilmu geografi, Entreprenur yang mampu membaca kebutuhan produk dan jasa dari perspektif ruang dan waktu, serta dinamika interaksi manusia dengan lingkunga

BERBAGI GEOGRAFI

Apa jadinya jika proposal skripsi mahasiswa: (1) Sekedar memenuhi tugas mata kuliah seminar, (2) tidak bersumber dari masalah sebenarnya, (3)hanya sekedar setor judul, (4) bingung merumuskan dan memutuskan masalah yang ingin diteliti. Senang berbagi dengan teman-teman mahasiswa, mengajarkan cara sederhana menulis sebuah artikel ilmiah, dan mengembangkan menjadi skripsi. Semoga menjadi solusi masalah mereka dalam menyusun proposal skripsi. Lebih menyenangkan lagi sambil bagi-bagi buku Geo-Preneurship (Geografi Entrepreneurship)..mudahan menginpirasi dan bermanfaat. Alhamdulillah target liburan semester ini untuk berbagi melalui pelatihan tercapai. Mari..sapa lagi yang mau menyusul, mumpung libur.

REVOLUSI MEDIA GEOGRAFI UNTUK PEMBANGUNAN BERBASIS KEWILAYAHAN

Siapakah Geograf yang tidak kenal dengan sosok dosen geograf muda berbakat. Dr. Luthfi Muta'ali, S.Si.,MSP, dosen geografi UGM yang selalu menghiasi dinding fb hanya dengan qur'an dan materi geografi. Tanpa mengeyampingkan geograf lainnya, peran dia sebagai corong geografi melalui media sosial begitu terasa. Tulisannya seperti suntikan vitamin untuk geograf laiinya, menyegarkan dan membangkitkan semangat, serta menyadarkan bahwa geograf punya peran yang sangat penting dalam membangun bangsa Indonesia. Gayung bersambut, mencermati tulisannya di fb tentang pembangunan berbasis wilayah dengan judul "PERENCANAAN PEMBANGUNAN BERBASIS KEWILAYAHAN(Revolusi Kebijakan Spasial Radikal), dapat dibaca di sini . Ada beberapa hal yang menarik untuk dicermati; 1) Kajian inti geografi adalah region (wilayah, 2) Setiap wilayah memiliki potensi dan masalah yang berbeda, dalam pembangunannya perlu perencanaan dan penanganan yang berbeda pula, 3) Kecurigaan, dalam penyusunan Rencana Pem